Langsung ke konten utama

Review Novel Pulang Tere Liye

 Hai sobat buku!! kali ini aku akan buat review salah satu novel kesukaan aku yaitu "Pulang" dari Tere Liye.

Judul                        : Pulang

Penulis                    : Tere Liye

Tahun terbit            : 2015

Jumlah halaman     : 400

Harga                       : Rp. 75.000,00

Novel Pulang Tere LiyeNovel Pulang Tere Liye




Sinopsis : "Sebuah kisah tentang perjalanan pulang, melalui pertarungan demi pertarungan, kesedihan demi kesedihan, untuk memeluk erat sebuah kebencian dan rasa sakit. Pulang."

Ringkasannya garis besarnya kira-kira kaya gini buku ini menceritakan tentang Bujang anak yang hidup di desa pedalaman yang ikut Tauke Muda ke Kota untuk mengubah hidupnya dan keluar dari kehidupan di hutan. Bujang pun ikut ke Kota dan masuk ke dunia shadow economy yang berjalan berdampingan dengan kehidupan masyarakat umum dan.... (sisanya baca di buku ya gaada spoiler disini ^^)

Buku pulang ini sekuel pertama dari sekuel Pulang-Pergi. Saat pertama baca buku ini aku gak terlalu tau jalan ceritanya kaya gimana soalnya asal beli aja tanpa liat review atau ringkasan ceritanya. Dan saat aku mulai baca ceritanya mulai bikin nagih ga bisa berenti baca. Penulisannya pake alur maju jadi bacanya enak lancar aja gitu. Untuk genrenya fantasi action gitu jadi jangan harap ada romance di cerita ini.

Penggambaran tokoh Bujang disini sangat baik dimana dalam cerita ini memakai sudut pandang orang pertama yaitu Bujang. Dan di cerita ini kita akan di ceritakan bagaimana dunia shadow economy yang berjalan selaras dinamis di kehidupan yang sangat gelap dan tidak diketahui masyarakat umum. Penggambaran ceritanya sangat nyata sampai aku percaya shadow economy di dunia nyata ini ada hahaha..  Alur ceritanya jelas dan ada banyak plot twist yang mengejutkan dan bikin penasaran. 

Warning bagi yang mulai baca buku ini pasti akan beli sekuel selanjutnya yaitu "Pergi" karena pasti akan penasaran banget sama lanjutan ceritanya hehe..

Jadi aku kasih rating 4.5/5 untuk buku ini. 

Salah satu hal yang paling aku suka dari buku-buku karya Tere Liye atau Bang Tere ini adalah penggunaan kata-katanya yang baku tapi pilihan katanya itu bagus jadi bacanya nyaman dan penggambaran situasi dalam ceritanya sangat jelas jadi pas baca bukunya kaya rasanya kita bisa bayangkan dengan sangat jelas bagaimana keadaan di dalam ceritanya. Makanya mulai dari buku ini aku mulai baca buku tere liye yang lain.

Kekurangan buku ini ceritanya kurang panjang rasanya baru baca eh udah selesai aja saking serunya ><

Jadi itu review buku Pulang dari aku. Sangat rekomended untuk pecinta genre fantasi, action dan buat yang baru pertama kali baca novel genre gini juga rekomen kok nggak terlalu berat bahasanya sehingga alurnya ngalir gitu aja..

Terima kasih. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Novel Dekdi A : The Luicifer Prince Who Fell For Me

 Novel yang akan aku review kali ini adalah novel karya Dekdi A yang  berjudulThe Lucifer Who Fell For Me Informasi Buku Judul Buku : The Lucifer Prince Who Fell For Me Penulis : Dekdi A Jumlah halaman : 408 halaman Tahun terbit : 2021 Penerbit : Reneluv Genre : Fantasi, Romance, Kerajaan, Fanfiction Harga : Rp.100.000,00 Sinopsis Sejak lahir, Gracia Walson memiliki kelainan jantung yang membuatnya tidak bisa bersosialisasi. Harapannya adalah adalah sembuh dan bisa hidup seperti manusia pada umumnya. Namun, diusianya yang ke-25 tahun, Gracia malah menghembuskan nafas terakhir dengan kondisi memeluk sebuah novel berjudul The Lucifer Who Fell For Me.   Menjelang ajalnya, Gracia memohon sebuah kehidupan yang sehat dan bahagia. Tanpa diduga, Gracia malah terbangun di sebuah kastil megah dengan wujud seorang remaja yang begitu cantik. Remaja tersebut bernama Grace Nata Weldon, seorang tokoh antagonis di novel The Lucifer Who Fell For Me . Ia seorang wanita sosiopat yang berakh...

Isi hati untuk TPKI

  Saat pertama kali tahu bahwa pada perkuliahan semester 4 ini ada mata kuliah TPKI, aku pikir mata kuliah ini akan mirip mata kuliah Bahasa Indonesia di semester sebelumnya yang kumasukkan ke dalam kategori “mata kuliah santai”. Datanglah perkuliahan TPKI pertemuan pertama, bersama Ibu Siska yang belum pernah ku kenal sebelumnya. Awal pertemuan kuliah TPKI sangat menyenangkan, suasana belajar yang cukup tenang dan menyenangkan, terlebih lagi saat aku tau mata kuliah ini akan sangat membantu dalam penyusunan tugas akhir saat tingkat tiga. Semua sangat menyenangkan sampai pada akhirnya Ibu Siska menerangkan akan ada tugas penelitian kelompok, tugas buat tulisan blog, kuis setiap pertemuan, dan penyusunan proposal sebagai UAS. Aku cukup kaget dengan tugas mata kuliah ini yang ternyata cukup banyak dibandingkan mata kuliah lainnya. Terlebih lagi ada tugas penelitian kelompok yang akan diselesaikan dalam waktu 1 semester yang mengharuskan ada kerja kelompok TPKI setiap minggu sampa...

Transformasi Si Anak Desa di Tanah Perantauan, Jakarta

  Siapa yang tidak kenal Jakarta? Jikalau nama “Jakarta” disebut, yang pertama terlintas dipikiranku adalah “kota besar”. Sebagai seseorang yang lahir dan besar di sebuah desa di pinggiran Kota Mataram, bisa hidup di kota menjadi salah satu impianku. Kenapa? Untukku tinggal di kota akan memberiku banyak keuntungan akses ke minimarket yang mudah, ongkos kirim belanja online lebih murah, dan tidak susah sinyal. Dan disinilah tempat tinggalku sekarang, Kota Jakarta. Proses beradaptasi dari seseorang yang tinggal di pinggiran kota menjadi seseorang yang tinggal di jantung ibu kota negara tidak terlalu sulit untukku. Realita tinggal di kota yang padat ini tidak sesulit ekspetasiku sebelum menginjakkan kaki disini. Walaupun begitu, awal datang ke Jakarta aku cukup kaget dengan kondisi tempat tinggal yang sumpek dan terlalu banyak orang ini. Namun, aku takjub dengan berbagai pemandangan kota yang tidak pernah kulihat sebelumnya di kampung halamanku yang berbeda hampir 180 derajat...